4 Dinginkan PC/Laptop Anda. Jika kipas komputer berbunyi keras hanya karena PC Anda menghasilkan banyak panas, Anda harus mendinginkannya. Cabut semua periferal eksternal yang terhubung ke laptop atau desktop Anda. Lepaskan juga kabel daya jika Anda menggunakan laptop. Setelah semuanya dicabut, matikan komputer dan tunggu selama satu jam. 5.
Masalah laptop panas pasti pernah dialami semua pemilik laptop. Hal ini lebih sering terjadi pada para gamer yang menggunakan komputer yang compact ini. Laptop sekarang memang mampu menyaingi PC dari segi spek untuk gaming, tapi beberapa produk laptop masih memiliki kelemahan dalam mengatur temperatur bagian dalamnya. Selain karena desain, laptop yang sudah berumur juga cenderung tidak memiliki kemampuan pendingin sebaik waktu masih baru. Beberapa karena memang sudah tua dan beberapa laptop lain karena tidak dirawat dengan baik. Nah, di sini akan dibahas bagaimana cara mengatasi laptop cepat panas saat main game. Berikut adalah tips â tips dari kami. . 1. Mengatur Setting Pada Laptop Laptop yang mudah panas biasanya karena bekerja dengan beban besar. Beban besar ini biasanya karena setting yang digunakan pada laptop memaksa laptop untuk bekerja keras. Beberapa laptop memiliki pengaturan setting berupa âHigh Performanceâ, âBalanceâ dan âBattery Saverâ. Jika laptop mudah panas, bisa jadi karena laptop ada di mode âHigh Performanceâ. Sebagai bagaimana cara mengatasi laptop cepat panas saat main game, tentu hal ini tidak cocok. âHigh Performanceâ akan selalu dibutuhkan untuk main game. Lalu apa yang harus dilakukan? Cara lain adalah dengan mematikan semua program yang tidak diperlukan selain game yang sedang dimainkan. Beberapa laptop menyediakan setting âBoost Programâ yang cocok untuk hal ini . 2. Pantau Suhu dengan Software Jika diperlukan, kamu bisa install software pemantau untuk mengetahui suhu laptop secara sesungguhnya. Terkadang panas angin yang keluar bukan indikasi bagian dalam laptop panas. Software ini akan memberi info yang lebih akurat agar kamu bisa mengambil langkah cooling yang baik. Anda dapat menggunakan softaware HWmonitor untuk memantau suhu laptop secara realtime. . 3. Bersihkan Kipas Laptop Secara Teratur Cara mengatasi laptop cepat panas saat main game yang ini biasanya hanya diperlukan untuk laptop yang umurnya 2 sampai 3 tahun. Biasanya laptop umur segitu sudah harus sering di maintenance untuk tetap berjalan normal. Membersihkan kipas ini tentu bisa dilakukan sendiri atau menggunakan jasa service jika tidak berani sendiri . 4. Gunakan Laptop di Meja atau Permukaan yang Rata Saat bermain game, lebih baik melakukannya di meja dan di permukaan yang tidak menyerap panas. Hal seperti alas dari busa ataupun karet akan menutup ruang sirkulasi udara untuk laptop. Permukaan yang paling cocok untuk ini adalah meja kaca atau besi. Meja kaca atau besi lebih rata dan dingin, jadi bisa membantu laptop untuk tetap dingin . 5. Gunakan Laptop Cooling Fan Jika Perlu Nah, jika ketahuan laptop memang mudah panas, kamu perlu membeli aksesoris pendingin untuk laptop kamu. Kipas Laptop yang baik adalah yang tidak berisik tapi mampu memacu sirkulasi udara dingin ke dalam laptop. 0Padavideo ini OM VNY akan berbagi pengalaman mengenai laptop berisik, atau kipas laptop berisik, laptop saya belum genap satu tahun tetapi suara laptop kasa Jakarta Laptop mengandalkan kipas di dalamnya untuk membantu pembuangan suhu panas yang merupakan efek dari komponen elektronik yang bekerja. Tentu saja kipas di dalamnya akan bekerja otomatis menyesuaikan beban kerja dari laptop. Pada laptop gaming biasanya ada opsi untuk mengatur performa ke tingkat maksimal yang akan diikuti dengan kinerja kipas yang semakin kencang sehingga akan terdengar bunyi berisik atau bising. Hal tersebut normal karena kinerja kipas dipasang untuk menyesuaikan performa laptop yang akan dipacu lebih kencang. Pada laptop biasa atau mainstream fitur semacam ini juga sudah semakin populer. Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini? Namun Anda harus mulai curiga apabila kipas laptop berputar dengan kencang dan berisik saat beban kerja ringan atau Anda hanya membuka beberapa aplikasi yang tergolong ringan. Berikuti ini merangkum beberapa penyebab kipas laptop berisik atau bekerja lebih kencang secara tidak wajar. 1. Lubang ventilasi tertutup Lubang pada bagian samping, belakang, atau bawah laptop berfungsi sebagai lubang ventilasi tempat pembuangan suhu panas. Anda bisa mengetahuinya dengan mendekatkan tangan saat laptop menyala. Kipas laptop yang berisik bisa disebabkan lubang ventilasi tertutup. Ada dua faktor yang menyebabkan kipas ventilasi tertutup, pertama adalah karena debu di bagian dalam. Kedua, posisi Anda saat menggunakan laptop misalnya ditaruh di atas bantal atau ruang yang cukup sempit sehingga lubang ventilasi laptop tidak memiliki ruang yang optimal untuk membuang angin panas. 2. Debu menumpuk di kipas laptop Penyebab pada poin pertama juga bisa berdampak kepada kipas laptop di bagian dalam. Debu tidak hanya dijumpai pada lubang ventilasi tapi juga di baling-baling kipas laptop. Makanya sangat penting untuk secara berkala membuka bagian dalam laptop dan membersihkan kipasnya. Komponen kipas pendingin sebenarnya bisa langsung terlihat saat casing laptop dibuka namun bagi sebagian besar pengguna tentu saja rumit. Saat ini banyak sekali jasa perbaikan laptop yang bisa dimanfaatkan untuk membersihkan bagian dalam laptop dalam waktu singkat dan bisa ditunggu. 3. Beban kerja pada komponen tertentu Apabila Anda menjalankan aplikasi atau game yang melampaui spesifikasi atau kemampuan perangkat maka dipastikan akan berakibat beban kerja yang terlalu berat. Hal ini menandakan Anda memaksa laptop bekerja lebih keras. Kondisi tersebut berakibat komponen seperti prosesor CPU atau kartu grafis GPU bekerja lebih berat dan overheating alias kepanasan. Makanya kipas laptop akan bekerja lebih kencang bahkan melebihi batasan yang dianjurkan. Komponen yang usianya sudah lama dan kinerjanya semakin pelan juga akan membuat kipas laptop bekerja lebih berat untuk mendukung beban kerja tersebut. 4. Driver tidak diperbarui Driver atau paket bahasa pemrograman yang mengatur komponen bekerja juga memiliki peran penting. Saat sebuah hardware tidak menerima pembaruan driver, kinerjanya bisa tidak optimal bahkan tidak maksimal. Driver terbaru biasanya memberikan dukungan peningkatan kinerja atau membuat kinerja komponen ini lebih ringan. Hal tersebut menyesuaikan dengan perkembangan aplikasi atau software yang digunakan. Apabila Anda tidak melakukan update driver maka hal ini juga bisa berakibat ke kinerja komponen yang justru lebih berat atau mengalami bottleneck. Hal tersebut bisa membuat kinerja dengan kipas pendingin laptop tidak sinkron di saat komponen lain sudah menggunakan
Kipaslaptop keras di Windows 10 atau 11. Jika Anda memiliki laptop Windows dan Anda melihat kipas Anda tiba-tiba menjadi lebih keras, ada banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi kebisingan. Mari kita lihat penyebab paling umum dari kipas berisik pada laptop Windows: Debu
Laptop gaming biasanya memang memiliki CPU Central Processing Unit atau yang sering disebut processor, serta GPU Graphic Processing Unit atau sering juga disebut VGA yang performa-nya sekelas dengan PC dengan CPU dan GPU pada laptop bisnis yang tipis-tipis, performanya jelas sudah dikurangi untuk meredam lain laptop vs PC desktop jelas berbeda dari ukurannya, kalau laptop ruangnya terbatas, sempit, dan compact. Sementara PC desktop lebih luas dan flexible sehingga lebih leluasa dalam hal peredaman panas karena bisa memasang cooling fan yang banyak dan heatsink yang laptop, khususnya laptop gaming masalah panas dan suara kipas yang berisik bagi yang sudah biasa menggunakannya ya dianggap main games, suhu CPU dan GPU bisa mencapai 70-95 derajat Celcius. Yup, tidak usah kaget dan tidak perlu khawatir karena CPU dan GPU laptop bisa tahan panas hingga maksimal 100-105 derajat tinggi suhu CPU dan GPU biasanya semakin tinggi juga putaran fan dalam laptop, putarannya bisa mencapai 6000 RPM Rotation per Minute. Pada kecepatan 4000 RPM saja suaranya sudah berisik dan cukup menggangu pendengaran, apalagi di 5000-6000 beberapa cara untuk meredam panas yang sering dilakukan para pengguna laptop gaming 1. Menambahkan HeatsinkPada umumnya, laptop memiliki cooling system yang lebih fokus kepada CPU dan GPU saja. Biasanya dua komponen tersebut didinginkan heatsink yang terhubung melalui heatpipe lalu panasnya dibuang oleh kipas keluar. Contoh cooling system yang baik Lenovo Legion 5, biasanya terdapat di laptop gaming kelas laptop gaming kelas atas biasanya heatsink besar menutup kemana-mana, tidak hanya CPU dan GPU tapi juga termasuk chipset motherboard. Bukan hanya itu, SSD dan RAM juga memiliki penutup yang terbuat dari aluminum untuk meredam panas. Dengan demikian seluruh sistem dapat dikondisikan penyebaran cooling system yang biasa saja, biasa terdapat di laptop gaming harga terjangkau seperti Asus TUF dan Acer Nitro 5Chipset motherboard itu fungsinya sebagai controller RAM, storage SSD/HDD, dan komponen lain. Jadi upgrade manambah komponen RAM dan SSD/HDD juga akan menambah kerja si chipset. Semakin banyak komponen akan semakin berat kerjanya, maka akan menambah panas. Chipset ini memang bisa menahan panas hingga 100-105 derajat Celcius. Tapi ketika chipset ini panas maka udara panas akan menyebar juga ke area sekitarnya, termasuk akan menambah panas ke CPU dan untuk meredam panas, disarankan tidak terlalu banyak menambah komponen. Cukup 1 SSD dan 2 RAM, atau idealnya 1 SSD NVMe + HDD/SSD SATA 2,5" + 2 itu, sangat disarankan menambah heatsink pada chipset, juga pada RAM dan SSD baik lagi kalau kita upgrade tambah RAM dan SSD yang sudah memiliki heatsink bawaan, jadi tidak perlu nambah lagi. Contoh RAM Team Vulcan, dan SSD Adata XPG. Sehingga kita hanya perlu menambah heatsink di chipset heatsink chipset bisa digunakan heatsink Raspberry yang sudah ada perekatnya, atau custom dari lempengan tembaga yang tipis ditambah thermal adhesive untuk Cooling PadSudah suatu hal yang umum, cooling pad yang tepat dapat menambah dingin suhu laptop. Ya, pastikan cooling pad tepat, fan yang meniup dari cooling pad harus masuk melalui ventilasi laptop Mengganti Pasta Repaste dan Membersihkan FanJika suhu processor dan GPU sudah sering terlalu panas tidak wajar, dan laptop sudah mulai berumur. Disarankan Anda mengganti paste pada processor dan GPU. Caranya bongkar laptop, lalu lepaskan cooling system, bersihkan kipas, bersihkan pasta CPU dan GPU yang lama dan ganti pasta dengan yang baru. Untuk VRAM bisa dibiarkan jika masih layak atau ganti dengan thermal paste yang disarankan dan sering digunakan diantaranya ada Kingpin KPX, Grizzly Kryonaut atau Noctua UndervoltingDengan melakukan undervolting atau menurunkan tegangan pada CPU atau GPU juga dapat menurunkan CPU Intel bisa menggunakan software ThrottleStop atau Intel XTU. Sedangkan untuk CPU AMD Ryzen bisa menggunakan software Ryzen samping dari undervolting bisa mengakibatkan sistem crash, hang, dan BSOD blue screen on death. Biasanya hanya itu, tidak akan mengakibatkan penurunan performa. 5. UnderclockingKurang lebih sama seperti undervolting, underclocking ini berarti menurunkan clcok-speed CPU. Ini dapat meredam panas supaya CPU tidak terlalu bekerja keras, namun akan menurunkan ACMasih kurang adem juga? Main di ruangan ber-AC atau pasang AC Air Conditioner di kamar dingin, kipas jga tidak akan terlalu kencang dan berisik. Sudah jam 1 dini hari guys, nanti saya tambah lagi jika ada yang kurang dan diperbaiki jika ada yang salah. Jika ada tambahan dan saran silahkan di komentar.
Jadikesimplannya, penyebab Fan Berisik di Laptop Gaming Acer Nitro 5 AN515-54 adalah panas yang ditimbulkan RAM dan SSD baru membuat temperatur system meningkat yang memicu kipas untuk berputar lebih kencang. Sialnya, sistem pendingin Nitro 5 AN515-54 ini lebih fokus kepada CPU dan GPU saja sedangkan sirkulasi udara di ruang laptop sekitarnya
.